Kamis, 29 Desember 2011

Apple Bisa Raup USD10 Untuk Setiap Perangkat Android

detail berita
Ilustrasi (Foto: appboy.com)
CALIFORNIA - Seperti diketahui, perang paten antara Apple dengan vendor perangkat Android semakin meruncing. Padahal menurut seorang pakar, Apple bisa saja mendapatkan USD10 untuk setiap perangkat Android yang dijual, jika tidak melakukan tuntutan hukum terhadap produsen smartphone tersebut.

Dilansir Apple Insider, Kamis (29/12/2011), dalam sebuah wawancara dengan Bloomberg, Kevin Rivette, Managing Partner di perusahaan 3LP Advisor LLC, mengatakan Apple mungkin saja bisa mengumpulkan sampai USD10 tersebut, jika melakukan negosiasi tentang biaya lisensi untuk paten teknologinya.

Namun tampaknya hal tersebut tidak mungkin terjadi, terlebih lagi saat pendiri Apple, Steve Jobs memberitahu penulis biografinya, Walter Isaacson bahwa dia tidak tertarik  melisensi teknologi Apple untuk manufaktur Android. Jobs yakin, bahwa Android merupakan 'produk curian' dan mengindikasikan dia bersedia melakukan perang 'termonuklir' untuk menghentikannya.

Tapi menurut Rivette, langkah agresif tersebut dapat merugikan pemegang saham Apple. Dia yakin, itu semua akan mendorong pembuat perangkat untuk memodifikasi produk yang mereka langgar, dan bekerja di sekitar kekayaan intelektual Apple.

"Strategi 'membumi hanguskan' merupakan berita buruk, karena tidak bisa mengoptimalkan nilai dari hak paten mereka. Sehingga orang akan mendapatkannya di sekitar mereka," ujar Rivette.

"Ini seperti sebuah bendungan. Menggunakan paten mereka, untuk membuat saingan keluar seperti meletakkan batu di sungai, di mana arus itu akan menemukan jalan lain di sekitarnya. Bukankah lebih baik untuk mengarahkan ke mana air akan pergi."

Bukti bagaimana pembuat smartphone Android akan bekerja di sekitar kekayaan intelektual Apple, telah datang satu per satu.

Awal bulan ini, International Trade Commission (ITC) menetapkan bahwa HTC telah melanggar sebuah paten Apple terkait detektor data, tapi hanya sehari kemudian perusahaan tersebut mengatakan telah melakukan pengujian perangkat baru yang bekerja di sekitar pate Apple. Akibatnya, putusan ITC tersebut tidak memiliki dampak langsung untuk ke duanya, baik HTC atau Apple. (tyo)
Andina Librianty - Okezone

Apple Kenalkan 2 Generasi Baru iPad Januari 2012?

detail berita
iPad (Foto: Google)
CALIFORNIA - Apple dikabarkan telah merencanakan untuk mengungkapkan generasi terbaru iPad, yang akan datang dengan dua versi. Menurut sumber di mitra pemasok komponen, iPad terbaru akan dijadwalkan pada 26 Januari di iWorld.

Model terbaru tersebut, kabarnya akan bergabung dengan iPad 2 yang telah lebih dulu muncul. Apple akan menunjukkan seri lengkap iPad, yang ditargetkan untuk semua segmen pasar.

Dilansir Digitimas, Kamis (29/12/2011), iPad 2 sepertinya disiapkan untuk bersaing secara langsung dengan Kindle Fire besutan Amazon, untuk segmen pasar yang sensitif terhadap harga. Sementara itu, model terbaru akan fokus pada kisaran segmennya masing-masing, yaitu level menengah dan level atas.

Meskipun sejauh ini banyak rumor yang beredar mengenai waktu kemunculan iPad generasi baru, tapi pejabat Apple masih menolak untuk berkomentar.

Jika beberapa waktu lalu dikabarkan, bahwa iPad akan datang dengan 7,85 inci, sebaliknya sumber terbaru mengatakan tablet Apple tersebut masih akan menampilkan layar 9,7 inci, tapi dengan resolusi QXGA (1,536x2,048 piksel). Sumber tesebut juga mengatakan, untuk memperkuat kecerahan panel, Apple menyiapkan Dual-LED light bar untuk iPad baru-nya.

Masih menurut sumber yang sama, Sharp juga akan menjadi pemasok panel utama dari seri generasi iPad berikutnya. Sementara itu masih mengenai iPad terbaru, Apple kabarnya melanjutkan mengontrak Samsung untuk memproduksi prosesor quad-core A6.

Kabarnya Samsung juga menjadi pemasok sensor CMOS Image Sensor (CIS) untuk salah satu versi iPad tersebut, yang akan datang dengan lensa 5 MP. Sedangkan Sony juga akan menjadi pemasok CIS lainnya, untuk model yang berbeda dengan lensa yang lebih tinggi yaitu 8 MP.

Sumber itu juga menyebutkan, Simplo Technology dan Dynapack International Technologi memiliki pesanan baterai, dengan kapasitas 14.000 milliampere-hour (mAh) yang akan digunakan pada iPad terbaru nanti. (tyo)
Andina Librianty - Okezone

Di China Blackberry Gak Laku

Di China Blackberry Gak Laku - BlackBerry, smartphone besutan Research In Motion, produsen asal Kanada merupakan ponsel yang cukup fenomenal di tanah air. Namun ternyata, tidak demikian adanya di negeri China.

Di China Blackberry Gak Laku

Menurut Anderson, 24 tahun, mahasiswa pascasarjana yang juga seorang analis di sebuah bank investasi domestik di Beijing, China menyebutkan, dibanding BlackBerry, iPhone, smartphone besutan Apple jauh lebih diminati di sana.

"Generasi muda di China lebih memilih iPhone karena ia menyediakan banyak fitur dan aplikasi yang menarik di App Store," kata Anderson di Beijing, 20 Juli 2011. "iPhone juga dinilai sebagai pemimpin di dunia seluler dan menghadirkan tren yang signifikan," ucapnya.

Anderson menyebutkan, orang yang menggunakan iPhone berarti merupakan orang yang berkecukupan. "Dan dipandang sebagai orang yang berada sangatlah penting bagi penduduk China," ucapnya. "Mereka yang kurang mampu umumnya memilih ke smartphone Android," kata Anderson.

Lalu, bagaimana dengan BlackBerry?

Menurut Ellen, mahasiswi pascasarjana jurusan jurnalistik Renmin University of China, pengguna di negeri itu lebih menyukai komunikasi lewat suara, lalu SMS, baru diikuti oleh instant messeging dan email.

"BlackBerry umumnya hanya dimanfaatkan oleh pengguna dari kalangan bisnis," kata Ellen. "Apalagi tarif layanan BlackBerry juga dirasa berat," ucapnya.

Sebagai informasi, Anderson menyebutkan, tarif layanan BlackBerry Internet Service bisa mencapai 120 yuan per bulan atau sekitar Rp160 ribu, di luar tarif untuk voice dan SMS yang jauh lebih kerap digunakan. 

Faktor lain yang membuat iPhone lebih digandrungi pengguna di China adalah karena pengguna di negeri itu sangat mementingkan produk dengain desain yang bagus dan nilai lebih yang ditawarkan sebuah merek. "Menggunakan iPhone merupakan kebanggaan bagi generasi muda di negeri ini," kata Anderson dan Ellen yang menargetkan iPhone generasi mendatang sebagai ponsel yang ingin dimiliki.

13 Tokoh Teknologi yang Berpulang di 2011


Jakarta - Duka menyelimuti kepergian ikon teknologi abad ini, Steve Jobs. Namun dunia teknologi sebenarnya tak hanya kehilangan satu tokoh inovatornya di tahun ini. 

Sepanjang 2011, satu demi satu para pelopor dan tokoh ternama bidang teknologi itu berpulang, mulai dari pengubah industri komputer hingga program software. Berikut 13 tokoh teknologi yang berpulang di 2011 yang seperti dikutip dari Mashable, Rabu (28/12/2011). 

1. Kenneth Olsen



6 Februari 1926 - 6 Februari 2011

Kenneth Olsen adalah Co-Founder dan engineer Digital Equipment Corporation (DEC), dulu dikenal sebagai perusahaan komputer terbesar kedua di dunia. Olsen didapuk sebagai orang yang berkontribusi dalam membentuk ulang industri komputer. Dia wafat pada usia 84 tahun, tepat pada hari ulang tahunnya.

2. Jean Bartik



27 Desember 1924 - 23 Maret 2011

Jean Jennings Bartik adalah satu-satunya wanita terakhir di Electronic Numerical Integrator and Computer (ENIAC). New York Times menyebutnya sebagai pelopor software dan menjadi salah satu orang pertama yang memasuki industri programming komputer. Wanita kelahiran 27 Desember 1924 ini menghembuskan nafas terakhir di usia 86 tahun.

3. Max Mathews



13 November 1926 - 21 April 2011

Max Mathews dikenal sebagai 'bapak musik digital'. Dia menciptakan sebuah program bernama MUSIC yang memainkan 17 nada di komputer IBM. Dia juga mengembangkan software musik dan sejumlah perangkat saat bekerja sebagai engineer di Bell Laboratories. Mathews tutup usia di umur 84.

4. Norio Ohga 



29 Januari 1930 - 23 April 2011

Norio Ohga pernah menjabat sebagai President dan CEO Sony Corporation, yang membentuk pengembangan compact disc. Inovasi ini mengantarkan Sony berekspansi dari elektronik untuk consumer ke industri hiburan. Dia meninggal di usia 81 tahun.

5. Michael Hart



8 Maret 1947 - 6 September 2011

Michael Hart adalah penulis Amerika yang dikenal telah menciptakan eBook pertama. Dia pula yang selanjutnya menggagas 'Project Gutenberg', layanan eBook gratis untuk eBook Kindle, juga perangkat baca berbasis Android dan iOS. Dia menutup mata selamanya pada usia 64 tahun.

6. Julius Blank



2 Juni 1925 - 17 September 2011

Dikenal sebagai pelopor manufaktur chip komputer, Julius Blank adalah salah satu dari delapan pendiri Fairfield Semiconductor Corporation, perusahaan pembuat solusi semikonduktor. Dia meninggal pada 17 September di usia 86 tahun.

7. Steve Jobs



24 Februari 24 1955 - 5 Oktober 2011

Steve Jobs disebut sebagai ikon dan revolusioner di dunia teknologi abad ini. Si jenius ini adalah Co-Founder sekaligus mantan CEO Apple. Saat Jobs meninggal, situs Apple menampilkan foto Jobs sebagai tanda penghormatan terakhir. 

"Kami kehilangan seorang visioner dan jenius yang kreatif sementara dunia kehilangan sosok yang mengagumkan," tulis Apple di website mereka saat itu. Jobs meninggal di usia 56 tahun setelah berjuang melawan kanker pankreas.

8. Robert Galvin



9 Oktober 1922 - 11 Oktober 2011

Robert Galvin adalah putra pendiri Motorola, Paul Galvin, dan akhirnya mewarisi tahta ayahnya sebagai CEO Motorola. Selama kepimpinannya di Motorola, penjualan perusahaan tumbuh dari USD 216,6 juta menjadi USD 6,7 miliar. Galvin tercatat sebagai salah satu entrepreneur Amerika paling visioner. Dia harus mengakhiri perjalanan hidupnya pada usia 89 tahun.

9. Dennis Ritchie



9 September 1941 - 12 Oktober 2011

Dennis Ritchie adalah pencipta bahasa pemrograman C dan sistem operasi Unix. Dia adalah sosok berpengaruh dalam sejarah komputasi. Bersama rekannya Ken Thompson, Ritchie dianugerahi National Medal of Technology pada 1999.

Di dunia akademik, tidak ada yang berani mendebat pengaruhnya karena banyak aplikasi scientific yang dikembangkan menggunakan Bahasa C ataupun turunannya seperti C++ dan Java. UNIX/UNIX-like (Linux) juga berpengaruh kuat pada para akademisi atau ilmuwan. Ritchie meninggal di usia 70 tahun.

10. Ashawna Hailey



8 Oktober 1949 - 14 Oktober 2011

Ashawna Hailey adalah co-founder Meta-Software, perusahaan yang menciptakan program HSPICE. Program ini menjadi standar untuk simulasi sirkuit di industri semiconductor. Di tengah kesuksesan karirnya di bidang teknologi, Hailey juga memperjuangkan kesetaraan gender. Sayang, perjuangannya harus terhenti di usianya yang ke-62 tahun.

11. John McCarthy



4 September 1927 - 24 Oktober 2011

John McCarthy dikenal sebagai orang yang mencetuskan istilah 'kecerdasan artifisial'. Dia juga adalah penemu bahasa pemrograman Lisp, yang menjadi standar bagi sebagian besar aplikasi kecerdasan artifisial. Tak hanya itu, McCarthy pun menjadi salah satu orang yang mengusulkan tahap awal yang sekarang kita kenal sebagai cloud computing. Dia wafat pada 24 Oktober 2011 di usia 84 tahun.

12. John Opel 



5 Januari 1925 - 3 November 2011

Karir John Opel dimulai sebagai salesman IBM ketika komputer pertama kalinya hadir. Ketekunan dan ide-ide brilian Opel menaikkan karirnya sedikit demi sedikit menanjak hingga akhirnya menjadi CEO di perusahaan tersebut. 

Diskusinya bersama Mary Maxwell Gates menghasilkan kontrak IBM dengan Microsoft untuk menciptakan sistem operasi bagi personal komputer pertama IBM. Opel meninggal di usianya yang ke-86.

13. Charles Walton 



1921 - 6 November 2011

Charles Walton dikenal sebagai 'bapak RFID' yakni Radio Frequency Identification Devices. Tekun mengembangkan teknologi tersebut, Walton akhirnya mendirikan perusahaan miliknya sendiri bernama Proximity Devices. Perusahaan ini memegang 10 hak paten untuk perangkat-perangkat yang terkait dengan RFID. Dia meninggal pada 6 November 2011 di usia 89 tahun.

Rachmatunisa - detikinet

iPhone 5 Perbaiki Cacat Antena



Jakarta - Kabar seputar iPhone generasi terbaru kian gencar mengemuka. Meski belum akan dirilis, smartphone yang disebut-sebut sebagai iPhone 5 ini kabarnya tengah didesain ulang. 

Artinya, spesifikasi iPhone 5 yang selama ini digembar-gemborkan di berbagai bocoran kemungkinan berubah. Kabarnya terdapat beberapa perubahan baik dari segi bentuk atau bahan yang digunakan. 

Mengutip keterangan narasumber yang diklaim mengetahui hal ini, Cellular-news dikutip detikINET, Kamis (29/12/2011), iPhone 5 akan memiliki casing berbahan seperti karet atau plastik, sama seperti yang digunakan pada casing karet yang ditawarkan Apple ke konsumen saat didera masalah antena iPhone 4. 

Sementara itu, laporan Boys Genius Report menduga bahan ini akan digunakan di sekeliling tepi bagian depan ponsel yang akan menyatu dengan bagian muka kaca iPhone. 

Agaknya, dengan desain seperti ini Apple berupaya memperbaiki ketidaksempurnaan penerimaan sinyal di iPhone 4. Sedikit menengok ke belakang, iPhone 4 sempat membuat heboh lantaran 'cacat' tersebut. 

Firma riset paling berpengaruh di Amerika Serikat Consumer Reports bahkan merilis laporan yang menyebutkan iPhone 4 sebagai produk yang tidak direkomendasikan untuk dibeli.

Apple lantas menggelar konferensi pers untuk mengklarifikasinya. CEO Apple kala itu, Steve Jobs, mengakui iPhone 4 tidak sempurna dan menawarkan casing karet gratis untuk mengatasi masalah sinyal dan antena. Beruntungnya Apple, dibalik masalah yang menderanya ini iPhone 4 tetap sukses di pasaran.